Saturday, May 30, 2009

Workshop dari Lomography


BANDUNG-kamerakemari. Semakin hari, dunia semakin dihantui berbagai teknologi baru. Era digital semakin menjadi-jadi. Termasuk di dalamnya dunia fotografi. Diantara berbagai kemutakhiran gadget yang memanjakan penggunanya, Lomography Society Bandung memperkenalkan mengenai apa itu lomography yang masih berbasis analog.

Lomography Society Bandung mengadakan workshop yang membahas mengenai apa itu Lomography. Workshop ini merupakan penutupan dari rangkaian pameran bertajuk "Asian Lomography Faces Spread Some Love with Lubitel" yang telah diselenggarakan sejak 23 Mei 2009.
Workshop membahas mengenai seluk beluk lomography, dari sejarah hingga perkembangannya di dunia dan Indonesia. Oki dan Anwar Gomez selaku pembicara mengisi workshop dengan berbagai materi diselingi oleh foto-foto hasil jepretan kamera analog yang sedang naik daun ini.

"Awalnya Lomo itu produk gagal, namun saat ini jadi populer karena keunikan hasil-hasil tiap kameranya," jelas Oki. Lomography memiliki berbagai jenis kamera Lomo dengan berbagai keunikan masing-masing. "Semua kamera lomo menggunakan roll film, ada yang menggunakan format 35mm ada pula yang 120mm," lanjut Oki.

Sehabis workshop, para peserta diberi kesempatan untuk mencoba salah satu kamera Lomo, Lubitel. Sejumlah karya lomographer yang menggunakan Lubitel pun dipamerkan dalam acara ini.

Pameran Lomographer Bandung
Berbagai hasil jepretan lomographer Asia, Bandung dan Jakarta dipamerkan di Happy Go Lucky, Ciliwung, Bandung. Mereka menggunakan kamera Lomo Lubitel. Sekitar 40 karya dipamerkan di tiap sudut ruangan. Karya tersebut berasal dari lomographer di 5 negara,Hongkong, Singapura, Philipina, Taiwan, dan Indonesia. Untuk Indonesia, karya datang dari wilayah Jakarta dan Bandung.

"Dari Jakarta dan Bandung, pameran akan dilanjutkan lagi ke Yogjakarta dan kemudian berakhir di Bali, " ujar Marko, salah satu anggota Lomography Society Bandung. Dengan adanya pameran ini, Lomography Society Bandung berharap masyarakat semakin mengenal apa itu Lomo dan semakin menghargai keunikan dari sebuah kamera analog.



No comments:

Post a Comment